Menag Mengecek Langsung Perkembangan Persiapan Layanan dan Meminta Tambahan Kuota Jemaah Haji Indonesia

- Jurnalis

Senin, 13 Maret 2023 - 09:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jeddah, Portal MCA, – Hari kedua di Arab Saudi, Menag Yaqut Cholil Qoumas bertemu Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq F Al Rabiah. Keduanya membahas persiapan penyelenggaraan ibadah haji, termasuk terkait tambahan kuota.

 

Pertemuan dua menteri ini berlangsung di Jeddah, Minggu (12/3/2023). Turut hadir mendampingi, Dirjen Haji dan Umrah Hilman Latief, Irjen Kemenag Faisal Ali Hasyim, Konjen RI di Jeddah Eko Hartono, serta Staf Khusus Menag Wibowo Prasetyo dan Ishfah Abidal Aziz. Hadir juga, Jubir Kemenag Anna Hasbie, Direktur Layanan Haji Luar Negeri Subhan Cholid, dan Konsul Haji KJRI Jeddah Nasrullah Jasam.

 

“Di antara misi kunjungan saya ke Saudi adalah mengecek langsung perkembangan persiapan layanan dan meminta tambahan kuota jemaah haji Indonesia dan petugas. Dua hal ini kita bahas bersama Menteri Tawfiq di Jeddah,” ujar Menag.

 

“Alhamdulillah kita dapat kuota tambahan petugas. Indonesia juga jadi prioritas Kerajaan Arab Saudi untuk mendapat tambahan kuota jemaah,” sambungnya.

Baca Juga :  Menteri Koordinator IPK Resmikan Stasiun Kereta Cepat Whoosh Karawang

 

Gus Men, panggilan akrabnya, menjelaskan, tambahan kuota petugas akan difokuskan dalam penguatan layanan jemaah lansia. Maklum, dari 203.320 kuota haji reguler, ada lebih 64 ribu jemaah yang masuk kategori lansia.

 

Gus Men sejak awal berkomitmen untuk memberikan perhatian kepada para jemaah lansia. Karenanya, penyelenggaraan tahun ini mengusung tagline Haji Ramah Lansia.

 

Beragam persiapan layanan pun, ujar Gus Men, difokuskan dalam upaya memberikan yang terbaik untuk jemaah, termasuk mereka yang lansia. Hal-hal detail menjadi perhatian, antara lain penambahan toilet perempuan di Arafah dan Mina. Sebab, mayoritas jemaah Indonesia adalah perempuan. Mereka juga membutuhkan waktu lebih lama saat di toilet.

 

“Akan ada rekrutmen khusus untuk pengisian tambahan kuota petugas, dan ini difokuskan pada penguatan layanan lansia,” tegas Gus Men.

 

Terkait tambahan kuota jemaah haji, Menag berharap Menteri Tawfiq bisa menyampaikannya lebih awal. Sebab, selalu saja butuh waktu persiapan dalam proses pengisian kuota jemaah, mulai dari penyiapan dokumen, paspor, pemvisaan, serta penyediaan layanan.

Baca Juga :  Kemenag Gelar MTQ Internasional Yang Ke-4 Simak Jadwal Dan Peserta

 

“Saya minta agar tambahan kuota jemaah tersebut disampaikan lebih awal, agar bisa terserap maksimal,” tegasnya.

 

Hal lain yang dibahas dua menteri ini adalah terkait layanan fast track. Tahun ini, fast track akan kembali dilaksanakan di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), bagi jemaah dari DKI Jakarta, Banten, Lampung, dan sebagian Jawa Barat.

 

Layanan fast track, sudah dimulai sejak 2018. Melalui layanan ini, proses imigrasi jemaah haji dilakukan sejak di bandara Indonesia. Sehingga, jemaah tidak perlu diperiksa paspor dan visanya lagi saat tiba di Arab Saudi.

 

“Jumlah jemaah yang akan dilayani oleh fasilitas fast track tahun ini baru sebanyak 55.321 jemaah. Saya sampaikan ke Menteri Tawfiq agar bisa ditambah untuk bandara lainnya,” tegasnya.

 

“Menteri Tawfiq akan mempertimbangkan penambahan layanan fast track ini,” tandasnya.

 

Sumber: Kemenag.go.id

Berita Terkait

Kemenag Gelar MTQ Internasional Yang Ke-4 Simak Jadwal Dan Peserta
Menteri Koordinator IPK Resmikan Stasiun Kereta Cepat Whoosh Karawang
Bahaya Orang Dalam Di BUMD Mendagri Keluarkan Peringatan 
Bangun 3 juta Rumah, Komisi V: Pemerintah Harus Siapkan Blue Print
MA Bakal Putuskan Dugaan Korupsi Pengadaan Pesawat dan Helikopter
Pelapor Dugaan Kasus KDRT, Tuding Polsek Malingping Polres Lebak, Dinilai Lambat Dalam Menangani Laporan Masyarakat 
Ka SPKT Polsek Cibeber Polres Lebak Bersama Anggota Laksanakan Patroli Antisipasi Adanya Gangguan Kamtibmas 
Polisi Ciduk DPO Narkoba Inisial D, Aktivis Dan Warga Berharap Di Proses Hukum biar Ada Efek Jera

Berita Terkait

Selasa, 24 Desember 2024 - 20:10 WIB

Menteri Koordinator IPK Resmikan Stasiun Kereta Cepat Whoosh Karawang

Rabu, 18 Desember 2024 - 22:26 WIB

Bahaya Orang Dalam Di BUMD Mendagri Keluarkan Peringatan 

Rabu, 4 Desember 2024 - 17:26 WIB

Bangun 3 juta Rumah, Komisi V: Pemerintah Harus Siapkan Blue Print

Sabtu, 27 April 2024 - 09:56 WIB

MA Bakal Putuskan Dugaan Korupsi Pengadaan Pesawat dan Helikopter

Sabtu, 24 Februari 2024 - 20:33 WIB

Pelapor Dugaan Kasus KDRT, Tuding Polsek Malingping Polres Lebak, Dinilai Lambat Dalam Menangani Laporan Masyarakat 

Berita Terbaru

Olahraga

Sebelum Balik ke Korsel Shin Tae-yong Kunjungi Menpora 

Kamis, 30 Jan 2025 - 01:31 WIB

Satpol pp Jaga ketertiban Vihara ( Foto : Istimewa )

News

Satpol PP Menjaga Ketertiban Vihara Saat Imlek 2025

Rabu, 29 Jan 2025 - 23:24 WIB